Dalam hirarki Pseudo-Dionysius, Archangel (Penghulu Malaikat) merupakan tingkat dua tertinggi hirarki malaika dalam tradisi abrahamic. Kata Archangel berasal dari istilah Yunani “Archangelos” yang berarti “penghulu utusan” atau “utusan penting”. Archangels juga disebut dengan “Makhluk Suci”mereka umumnya bertugas dalam pasukan surga dalam pertempuran akhir masa dan kepala dari para malaikat-malaikat bawah. Berikut merupakan ulasan tentang beberapa Archangels atau Para Penghulu Malaikat tersebut:
Anael
Archangel yang mengurus Planet Venus dan seksualitas umat manusia. Archangel ini menguasai hari Jumat, langit kedua dan bulan. Dalam beberapa sumber, Anael juga merupakan salah satu dari tujuh Malaikat Penciptaan dan Pangeran Archangel serta Pemimpin Malaikat Principalities. Di langit kedua, Anael ditugaskan untuk membawa doa yang naik dari langit pertama. Nama Anael juga tercantum sebagai salah satu malaikat utama di Mezuzot, parkamen Ibrani yang biasa digunakan untuk mengusir Iblis dan ruh jahat. Dalam Legemeton, Anael menguasai jam kedua siang hari dan disebut dengan Cevorym. Dia mengepalai 70 duke utama dan 100 duke bawahan beserta para pelayan mereka.
Halaliel
Archangel bertugas untuk mengatur hukum karma umat manusia, oleh karena itu dia juga dikenal dengan sebutan Lord of Karma, Penguasa Karma. Nama Halaliel tidak diketahui darimana asalnya dan juga tidak ditemukan dalam catatan-catatan Angelologi kuno. Halalie muncul begitu saja pada pertengah tahun 1930 ketika kelompok Cayce mengumpulkan materi-materi yang diperlukan untuk kajian spiritual. Dalam kondisi kesurupan, Halaliel muncul mengenalkan dirinya. Selain itu, Halaliel mengaku dia berasal dari alam surgawi dan merupakan kaki tangan Michael serta ikut bertempur dengannya melawan Malaikat yang Jatuh di bawah pimpinan Lucifer.
Haniel
Salah satu dari tujuh Archangel utama dan sefirot kesepuluh Pohon Kehidupan. Haniel memiliki makna “keagungan Tuhan” atau “dia yang telah melihat Tuhan”. Haniel menguasai ordo malaikat Principalities dan Virtues dan semua orang suci. Dalam beberapa catatan, dia juga dipercaya sebagai malaikat yang membawa Enoch atau Idris naik ke surga, peran yang juga diberikan kepada Anafiel. Dia memerintah di Planet Venus, bulan Desember, Zodiak Libra dan Taurus. Dalam tradisi okultisme, Haniel merupakan malaikat belas kasihan dan pengampunan, ia biasanya dipanggil untuk membantu dalam memenangkan sesuatu. Haniel juga menguasai asmara dan kerupawanan. Oleh karena itu, dia juga sering dipanggil dalam mantra pelet, kedamaian, dan harmoni.
Izrail
Salah satu dari empat Archangel utama dalam Angelologi Islam dan merupakan malaikat maut. Nama Izrail disebutkan dalam Alquran. Dalam tradisi Ibrani, dia merupakan Azrael yang namanya berarti “Yang dibantu Tuhan”. Dalam level makrokosmos, Izrail mewakili jiwa manusia. Dia mencabut jiwa manusia dari dunia dan mengantarkanya ke hadirat Tuhan. Izrail dipercaya sebagai pembawa kabar baik, sebab dia menuntun ruh manusia yang salih menuju alam surgawi. Selain itu, dia juga diyakini sebagai malaikat yang paling besar. Ketika mencabut nyawa manusia Izrail muncul dengan beragam wujud. Ketika ruh orang beriman melihat wujud Izrail, ia akan jatuh conta padanya dan menatap malaikat itu sehingga tidak terasa dia terlepas dari tubuh. Dia memiliki 70000 kaki dan 40000 sayap dan banyak mata serta lidak sebanyak umat manusia. dalam mitologi Arab, Izrail dikatakan menulis dan menghapus tulisan dalam sebuah buku besar. Tulisannya itu memunculkan kelahiran dan yang dihapusnya membawa kematian.
Jaoel
Archangel yang menguasai langit ketujuh sekaligus merupakan nama diri Yahweh. Jaoel seringkali dikaitkan denga Michael dan Metatron. Dalam Kitab Wahyu Abraham, Jaoel merupakan malaikat yang diutus menuntun Abraham menempuh perjalanan surgawi. Dia memiliki wujud seperti manusia mengenakan jubah ungu dan sorbag pelangi di kepalanya. Tubuh dan rambutnya putih seperti Safir dan membawa sebuah tongkat emas. Jaoel mengungkapkan kepada Abraham sejarah umat manusia dan memberikan berkat dari Michael dan dirinya. Dalam kitab kehidupan Adam dan Hawa, Malaikat Jaoel dan Michael berdoa untuk kedua pasangan ini. Nama Jaoel juga muncul dalam berbagai literatur apokrif lainnya, Kitab Wahyu Musa, dan 3 Henokh.
Jeremiel
Archangel yang namanya bermakna “ampunan tuhan”. Jeremiel merupakan salah satu dari Tujuh Archangel yang berdiri di hadapan Yahweh. Dalam kitab Ezra, dia dikaitkan dengan Eremiel, malaikat yang mengawasi ruh-ruh di dunia bawah. Saat Ezra menanyakan berapa lama lagi dia harus menunggu datangnya zaman baru, Jeremiel menjawab orang-orang salih di dunia bawah akan memunculkan benih mereka kala waktunya datang. Jeremiel memberikan Parabel kepada Ezra, tapi dia tidak yakin apakah Ezra masih hidup ketika zaman itu datang.
Raguel
Archangel yang ditugaskan untuk mengawai perilaku malaikat-malaikat lain Raguel memiliki arti “Teman Tuhan”. Dalam kitab Henokh, Raguel adalah archangel yang membawanya naik ke Langit. 1 Henokh menyatakan Raguel salah satu dari empar arhangel utama yang bertugas menjaga semesta bersama Michael, Rafael, dan Suriel. Henokh menyebut Raguel sebagai Malaikat Bumi dan penjaga langit kedua di bawah pimpinan Rafael, dimana pasukan Malaikat yang Jatuh berkumpul menunggu hukuman.
Anael
Archangel yang mengurus Planet Venus dan seksualitas umat manusia. Archangel ini menguasai hari Jumat, langit kedua dan bulan. Dalam beberapa sumber, Anael juga merupakan salah satu dari tujuh Malaikat Penciptaan dan Pangeran Archangel serta Pemimpin Malaikat Principalities. Di langit kedua, Anael ditugaskan untuk membawa doa yang naik dari langit pertama. Nama Anael juga tercantum sebagai salah satu malaikat utama di Mezuzot, parkamen Ibrani yang biasa digunakan untuk mengusir Iblis dan ruh jahat. Dalam Legemeton, Anael menguasai jam kedua siang hari dan disebut dengan Cevorym. Dia mengepalai 70 duke utama dan 100 duke bawahan beserta para pelayan mereka.
Halaliel
Archangel bertugas untuk mengatur hukum karma umat manusia, oleh karena itu dia juga dikenal dengan sebutan Lord of Karma, Penguasa Karma. Nama Halaliel tidak diketahui darimana asalnya dan juga tidak ditemukan dalam catatan-catatan Angelologi kuno. Halalie muncul begitu saja pada pertengah tahun 1930 ketika kelompok Cayce mengumpulkan materi-materi yang diperlukan untuk kajian spiritual. Dalam kondisi kesurupan, Halaliel muncul mengenalkan dirinya. Selain itu, Halaliel mengaku dia berasal dari alam surgawi dan merupakan kaki tangan Michael serta ikut bertempur dengannya melawan Malaikat yang Jatuh di bawah pimpinan Lucifer.
Haniel
Salah satu dari tujuh Archangel utama dan sefirot kesepuluh Pohon Kehidupan. Haniel memiliki makna “keagungan Tuhan” atau “dia yang telah melihat Tuhan”. Haniel menguasai ordo malaikat Principalities dan Virtues dan semua orang suci. Dalam beberapa catatan, dia juga dipercaya sebagai malaikat yang membawa Enoch atau Idris naik ke surga, peran yang juga diberikan kepada Anafiel. Dia memerintah di Planet Venus, bulan Desember, Zodiak Libra dan Taurus. Dalam tradisi okultisme, Haniel merupakan malaikat belas kasihan dan pengampunan, ia biasanya dipanggil untuk membantu dalam memenangkan sesuatu. Haniel juga menguasai asmara dan kerupawanan. Oleh karena itu, dia juga sering dipanggil dalam mantra pelet, kedamaian, dan harmoni.
Izrail
Salah satu dari empat Archangel utama dalam Angelologi Islam dan merupakan malaikat maut. Nama Izrail disebutkan dalam Alquran. Dalam tradisi Ibrani, dia merupakan Azrael yang namanya berarti “Yang dibantu Tuhan”. Dalam level makrokosmos, Izrail mewakili jiwa manusia. Dia mencabut jiwa manusia dari dunia dan mengantarkanya ke hadirat Tuhan. Izrail dipercaya sebagai pembawa kabar baik, sebab dia menuntun ruh manusia yang salih menuju alam surgawi. Selain itu, dia juga diyakini sebagai malaikat yang paling besar. Ketika mencabut nyawa manusia Izrail muncul dengan beragam wujud. Ketika ruh orang beriman melihat wujud Izrail, ia akan jatuh conta padanya dan menatap malaikat itu sehingga tidak terasa dia terlepas dari tubuh. Dia memiliki 70000 kaki dan 40000 sayap dan banyak mata serta lidak sebanyak umat manusia. dalam mitologi Arab, Izrail dikatakan menulis dan menghapus tulisan dalam sebuah buku besar. Tulisannya itu memunculkan kelahiran dan yang dihapusnya membawa kematian.
Jaoel
Archangel yang menguasai langit ketujuh sekaligus merupakan nama diri Yahweh. Jaoel seringkali dikaitkan denga Michael dan Metatron. Dalam Kitab Wahyu Abraham, Jaoel merupakan malaikat yang diutus menuntun Abraham menempuh perjalanan surgawi. Dia memiliki wujud seperti manusia mengenakan jubah ungu dan sorbag pelangi di kepalanya. Tubuh dan rambutnya putih seperti Safir dan membawa sebuah tongkat emas. Jaoel mengungkapkan kepada Abraham sejarah umat manusia dan memberikan berkat dari Michael dan dirinya. Dalam kitab kehidupan Adam dan Hawa, Malaikat Jaoel dan Michael berdoa untuk kedua pasangan ini. Nama Jaoel juga muncul dalam berbagai literatur apokrif lainnya, Kitab Wahyu Musa, dan 3 Henokh.
Jeremiel
Archangel yang namanya bermakna “ampunan tuhan”. Jeremiel merupakan salah satu dari Tujuh Archangel yang berdiri di hadapan Yahweh. Dalam kitab Ezra, dia dikaitkan dengan Eremiel, malaikat yang mengawasi ruh-ruh di dunia bawah. Saat Ezra menanyakan berapa lama lagi dia harus menunggu datangnya zaman baru, Jeremiel menjawab orang-orang salih di dunia bawah akan memunculkan benih mereka kala waktunya datang. Jeremiel memberikan Parabel kepada Ezra, tapi dia tidak yakin apakah Ezra masih hidup ketika zaman itu datang.
Raguel
Archangel yang ditugaskan untuk mengawai perilaku malaikat-malaikat lain Raguel memiliki arti “Teman Tuhan”. Dalam kitab Henokh, Raguel adalah archangel yang membawanya naik ke Langit. 1 Henokh menyatakan Raguel salah satu dari empar arhangel utama yang bertugas menjaga semesta bersama Michael, Rafael, dan Suriel. Henokh menyebut Raguel sebagai Malaikat Bumi dan penjaga langit kedua di bawah pimpinan Rafael, dimana pasukan Malaikat yang Jatuh berkumpul menunggu hukuman.
0 comments:
Post a Comment